09 January, 2013

Ini Alasan Masyarakat Lebih Memilih Beli Emas di Antam

Ini Alasan Masyarakat Lebih Memilih Beli Emas di Antam

oleh Nurseffi Dwi Wahyuni
Setiap hari emas batangan yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) terus diburu masyarakat. Sebenarnya apa yang mendorong masyarakat mengincar logam mulia ini?

Menurut Kepala Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam Herman Djazi, tingginya minat masyarakat terhadap logam tersebut disebabkan emas dinilai sebagai instrumen investasi yang aman.

"Masyarakat sudah teredukasi. Mereka sudah tahu jika mereka ingin mengamankan dananya, mereka beli emas," jelas Herman saat berbincang dengan Liputan6.com, Rabu (9/1/2013).

Selain itu, emas batangan Antam juga merupakan satu-satunya logam mulia di Asia yang bersertifikasi
dan memperoleh pengakuan dari LBMA (London Bullion Market Association). Komoditas ini juga termasuk di dalam Good Delivery List of Acceptable Refiners of Gold Bars sejak 1 Januari 1999.

"Jadi kalau di bawa ke luar negeri tidak masalah, asal sertifikatnya juga dibawa," ungkapnya,

Harga emas yang cenderung meningkat sehingga investasi ini dinilai cukup menguntungkan. Herman menuturkan dalam menentukan harga emas, pihaknya mengacu pada dua hal yaitu harga emas di pasar internasional dan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

"Karena harga internasional itu dalam dolar AS sehingga harus dikonversi ke rupiah. Ini yang membuat kalau rupiah menguat, harga emas juga naik," tuturnya.

Tapi fluktuasi harga bukanlah menjadi pemicu utama peningkatan pembelian emas di Antam. Menurut Herman, keputusan investor membeli emas lebih didorong rasa aman.

Alex, pembeli emas Antam, menyatakan dirinya secara rutin membeli logam mulia Antam sejak tiga tahun lalu. Keputusannya untuk membeli emas karena menilai logam mulai sebagai instrumen investasi yang aman.

"Lagipula kalau barangnya kecil, beli di Antam harganya bisa lebih murah dibanding beli di toko emas," jelasnya.

Demi mendapatkan logam mulia ini, Alex bahkan rela mengantre sejak pukul 06.30 WIB. Padahal transaksi pembelian emas di Kantor Antam baru dimulai jam 09.00 WIB.

"Saya lebih sering beli emas yang ukuran 10 gram-25 gram," tutur dia.

Pembeli emas Antam lainnya, Budi mengakui dirinya memilih berinvestasi di emas karena lebih menguntungkan dibandingkan menabung emas di bank. "Lebih aman berinvestasi di emas karena tidak tergerus inflasi. Harganya juga naik terus," ungkapnya.

No comments: